Banjarbaru
DPPPAKB Kalsel Berikan Ruang Konsultasi LKBHUWK di Kalsel Expo 2025

BANJARBARU, suluhbanua.news – Dalam rangkaian peringatan Hari Jadi ke-75 Provinsi Kalimantan Selatan, Dinas Pemberdayaan Perempuan, Perlindungan Anak dan Keluarga Berencana (DPPPAKB) Kalsel memberikan ruang partisipasi bagi Lembaga Konsultasi dan Bantuan Hukum Ulayat Wicaksana Kalimantan (LKBHUWK) di stan resmi Kalsel Expo 2025.
Keikutsertaan ini merupakan tindak lanjut dari perjanjian kerja sama antara Pemprov Kalsel dan LKBHUWK dalam hal pemberian bantuan hukum bagi masyarakat tidak mampu di wilayah Kalimantan Selatan.
Sekretaris LKBHUWK, Muhammad Fikri Aufa, menyambut baik kesempatan yang difasilitasi oleh DPPPAKB.
“Kami mendapat informasi dari Dinas P3AKB untuk ikut serta dalam expo ini, dan tentu kami sangat senang bisa berpartisipasi. Ini bukan sekadar kehadiran simbolik, tapi kami membuka langsung layanan konsultasi hukum dan informasi bantuan hukum untuk masyarakat,” ujarnya di Banjarbaru, Kamis (14/8/2025)
Dalam stan tersebut, LKBHUWK menyediakan konsultasi hukum gratis sesuai amanat Peraturan Perundang-Undangan, serta menjelaskan prosedur pendampingan hukum, terutama untuk masyarakat miskin.
“Kami sudah terakreditasi oleh Kementerian Hukum dan HAM RI. Masyarakat yang membutuhkan pendampingan hukum, terutama dalam kasus pidana, cukup menunjukkan surat keterangan tidak mampu dari RT/RW atau kelurahan. Kami tangani secara gratis — tanpa biaya jasa, bahkan tanpa pungutan biaya transportasi atau parkir,” tegas Fikri.
Ia juga menjelaskan bahwa untuk perkara perdata, meski jasa bantuan hukum tetap digratiskan, biaya panjar perkara yang ditentukan oleh pengadilan masih menjadi tanggung jawab klien. Namun demikian, pihaknya tetap berkomitmen membantu semaksimal mungkin agar masyarakat tidak terbebani secara hukum maupun finansial.
Dengan kehadiran di expo ini, LKBHUWK berharap dapat menjangkau masyarakat yang belum mengetahui layanan mereka sebelumnya.
“Selama ini sekretariat kami berada di Banjarmasin, dan tidak semua warga tahu tentang keberadaan kami. Melalui Kalsel Expo ini, kami ingin hadir lebih dekat dengan masyarakat yang punya persoalan hukum, tapi tidak tahu harus ke mana. Kami di sini sebagai solusi,” katanya.
Di akhir, Fikri menyampaikan imbauan penting kepada masyarakat jika ada masalah hukum, jangan diam. Kadang masalah kecil bisa berdampak besar jika dibiarkan. Kami siap mendampingi masyarakat, khususnya yang tidak mampu, di seluruh wilayah Kalimantan Selatan
Kehadiran LKBHUWK di bawah fasilitasi DPPPAKB Kalsel menjadi bukti nyata bahwa pelayanan publik di bidang hukum semakin terbuka dan inklusif, serta memberikan ruang akses keadilan bagi seluruh lapisan masyarakat. (adv/kmfksl/Eka/sbn).